Hubungi kami
+62 81 314 102 632
atau WhatsApp di
+62 81 314 102 632
Hubungi kami
atau WhatsApp
Mulai Berkencan
Mulai Berkencan

Cinta dan penderitaan: 3 kebiasaan merusak yang tidak bisa berhenti kita lakukan


Beberapa kesalahan dalam hubungan merupakan kejadian masa lalu. Kamu melakukannya, belajar darinya dan move on. Namun ada salah satu yang jadi kebiasaan: Kamu tahu kesalahan tersebut, tapi hal itu tidak menghentikanmu untuk mengulangnya lagi, lagi dan lagi.

Setelah 3 tahun berpacaran, berikut kesalahan saya.

1. Berharap sesuatu yang tidak realistis dan tak mungkin terjadi

Saya masih mendambakan kisah cinta sempurna layaknya dongeng, sesuatu yang tanpa cela oleh kejadian buruk dan kesalahan-kesalahan kecil. Saya akui kisah cinta sempurna tidak pernah ada, oleh karenanya saya harus berhenti bermimpi dan menghargai apa yang ku miliki. Tetapi saya tidak yakin berapa banyak perubahan yang benar-benar terjadi pada saya.

2. Tantrum yang tidak jelas

Seperti kebanyakan orang lakukan untuk memperoleh keinginannya, saya selalu marah ketika sesuatu tidak berjalan sesuai yang kuinginkan. Kerap kali, ini melibatkan banyak rengekan dan tangisan, yang sering membuat pacar saya kesal atau terpaksa menuruti semua permintaanku yang tidak wajar. Hingga saat ini, saya masih berusaha mengurangi kemarahan dengan kebaikan.

3. Suka men-judge pasangan

Telah lama mengenal pacar, saya cenderung beranggapan mengetahui semua pikiran, perasaan dan ide-idenya. Sehingga, terkadang saya tidak serius mendengarkan dia, berasumsi bahwa saya sudah tahu apa yang akan dikatakannya, atau bahwa saya tahu, lebih baik darinya, bagaimana perasaan dia sebenarnya. Sebagai pasangan, kami masih saling mendengarkan satu sama lain sepenuhnya.

Kesalahan tidak dapat dihindari, dan mereka bisa menjerumuskan sebuah hubungan kedalam kegagalan. Tentu saja, kesalahan yang berulang kali dapat sangat melelahkan pasanganmu, dan memancing kemarahannya. Namun selama kalian berdua aktif berkomunikasi dan mengambil langkah untuk mencegah kesalahan-kesalahan tersebut, masalah yang melanda hubungan kalian sebelumnya bisa berubah menjadi peluang berpotensi untuk hubungan kamu menjadi matang.


Postingan yang disarankan

Lunch Actually Annual Regional Survey 2022
Lunch Actually Annual Regional Survey 2022
Lebih dari 2300 Single di Asia Membagikan Pendapat Jujur Mereka tentang Aplikasi Kencan, Preferensi Kencan, dan Bagaimana Perlambatan Ekonomi Mempengaruhi Kehidupan Kencan Mereka. 64% single di Indonesia menghabiskan bujet yang...

Baca lebih lanjut

Annual Dating Survey 2021:98% Single di Indonesia Menginginkan Hubungan Jangka Panjang, Tapi 50% Single Tidak Pergi Kencan Tahun ini
Annual Dating Survey 2021:98% Single di Indonesia Menginginkan Hubungan Jangka Panjang, Tapi 50% Single Tidak Pergi Kencan Tahun ini
Dari 640 single di Indonesia, 98% dari mereka ingin memiliki hubungan yang serius (naik dari 73% tahun lalu), dan 83% ingin menikah. Namun, 24% single mengakui pandemi dan masalah keamanan...

Baca lebih lanjut

Tantangan di Dunia Kencan Sekarang
Tantangan di Dunia Kencan Sekarang
Untuk para lajang yang tinggal di kota-kota seperti Jakarta berkencan itu dapat menjadi mimpi buruk. Menemukan pasangan yang tepat di sebuah kota yang berpenduduk lebih dari satu juta orang dapat...

Baca lebih lanjut

Buat Profil Lunch Actually dan Mulai Berkencan

100% Profil Asli
100% Rahasia Terjamin

Buat Profil Lunch Actually dan Mulai Berkencan

100% Profil Asli
100% Rahasia Terjamin

    WanitaPria

    Dengan mengisi dan mendaftarkan formulir ini, Anda telah setuju dengan Kebijakan Agensi Lunch Actually.

    Situs ini dilindungi oleh reCAPTCHA dan Kebijakan Privasi Google dan Ketentuan Layanan yang berlaku.